Backup dan Restore Windows Registry

Anda sering bermain-main dengan registry Windows ? jika ya mungkin backup registry bukan merupakan hal baru. Tetapi bagi yang tidak pernah atau mau mulai coba-coba bermain-main dengan registry, ada baiknya sebelum bermain dengan registry, backup dulu registry windows anda.
Kita tidak membutuhkan aplikasi pihak ketiga untuk membackup registry, karena windows sudah menyediakan fasilitas tersebut.
Backup Registry
Untuk melakukan backup Registrasy, ikuti langkah-langkah berikut :

1. Arahkan pointer mouse ke [Start] [Run]
2. Ketik [Regedit] pada kolom isian [Run]
3. Akan muncul jendela Registry Editor, klik [File][Export]
4. Akan muncul jendela Export Registry File, ketik nama yang diinginkan untuk Registry Backup pada [File Name]
5. Untuk lebih aman dan memudahkan untuk mengingat sebaiknya buat direktori sendiri dan beri nama file backup registry dengan tanggal dilakukan backup; saya membuat backup registry sebagai berikut :
   [d:/documents/backup/registry/08022010.reg]
6. Selesai

Restore Registry
Jika kemudian setelah bermain-main dengan registry, ternyata windows anda menunjukan gejala yang tidak wajar dan cara yang paling mudah untuk memperbaiki windows yang bertingkah aneh tersebut dengan mengembalikan registry ke kondisi semula yaitu dengan merestore registry dari backup yang sudah kita buat diatas. Ikuti langkah-langkah simpel berikut untuk merestore registry windows anda.

1. Ikuti langkah satu dan dua diatas
2. Akan muncul jendela Registry Editor, klik [File][Import]
3. Cari file backup yang anda buat, setelah ditemukan, klik file registry, kemudian klik [Open], biarkan windows merestore file backup registry tersebut.
4. Selesai